PALU,– Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) sebagai lembaga bantuan Indonesia untuk Palestina telah menerima bantuan uang tunai dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI-MPO) Cabang Palu dan Forum Solidaritas Peduli Palestina (FSPP) Sulteng, kemarin (13/1).
Bantuan uang tunai senilai Rp17, 8 juta itu dikumpulkan dari donator dan masyarakat Kota Palu. Selama tiga hari, HMI Cabang Palu maupun Forum Solidaritas Peduli Palestina Sulteng menggelar aksi solidaritas, dengan mengumpulkan sumbangan.
Pengurus organisasi Islam itu rela berpanas-panasan dan membawa kardus kosong.
Mereka berdiri di tengah jalan, sembari meminta bantuan pengendara yang melintas di beberapa titik yang telah ditentukan, seperti di persimpangan Jalan Hasanuddin, persimpangan Jalan Jendral Sudirman, seputaran Taman Ria dan Bundaran Pertokoan.
Dalam slip penerimaan bantuan itu, pihak MER-C mengucapkan terima kasih kepada HMI Cabang Palu maupun FSPP Sulteng, karena telah memberikan bantuan, demi kelanjutan hidup warga Palestina yang menjadi korban kebengisan Zionis Israel.
Ketua Umum HMI Cabang Palu, Mahful Haruna mengatakan, bantuan HMI Cabang Palu yang dikirim ke Palestina berjumlah Rp11 juta, sedangkan bantuan FSPP Sulteng sebesar Rp6,8 juta.
“Dalam waktu dekat, kami akan menggelar aksi peduli itu lagi, karena hingga kini, warga Palestina masih digempur habis-habisan oleh tentara Israel,” ujar putra Liku, Kelurahan Lambara, Kecamatan Palu Utara itu usai shalat Magrib di Masjid Jami’ Darussalam.
Dia menambahkan, aksi solidaritas yang nantinya dilakukan HMI Cabang Palu, tak hanya dilakukan dengan mengumpulkan uang, namun juga dilakukan dengan memboikot sumber dana Israel, seperti KFC.
“KFC akan kami boikot lagi, lihat saja nanti. Keuntungan KFC itu diyakini untuk membiayai tentara Israel untuk membunuh kaum Muslimin Palestina. Bila perlu, selama Palestina digempur, usaha itu tidak boleh dibuka,” terangnya. GUS
Sumber : Mercusuar Edisi 14 Januari 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment